Bupati Semarang saat penyerahan sepeda motor operasional bagi petugas KUA, di halaman Kantor BKUD setempat.// ist

Bupati Semarang Ajak KUA Awasi Program Makan Bergizi Gratis di Madrasah

SEMARANG – Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, mengajak para petugas Kantor Urusan Agama (KUA) di seluruh kecamatan untuk turut mengawasi pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Kabupaten Semarang.

Ajakan tersebut disampaikan saat penyerahan sepeda motor operasional bagi petugas KUA, di halaman Kantor Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKUD) setempat, Rabu (1/10/2025).

“Bantu awasi pelaksanaannya di Madrasah Ibtidaiyah dan sekolah lain agar berjalan lancar. Jika diperlukan, lakukan edukasi kepada siswa dan orang tua,” ujar Bupati Ngesti.

Menurutnya, petugas KUA memiliki kepercayaan tinggi di mata masyarakat, sehingga perannya dinilai efektif untuk mendukung keberhasilan program MBG, termasuk mencegah potensi terjadinya kasus keracunan makanan.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Semarang, Ta’yinul Birri Bagus Nugroho, menegaskan bahwa pihaknya telah menginstruksikan pengawas madrasah, petugas KUA, serta penyuluh agama untuk ikut mengawasi jalannya program tersebut.

“Saya juga minta kepada para guru, jika ada sisa jatah makanan, tolong dicicipi terlebih dahulu agar anak-anak merasa aman,” kata Ta’yinul.

Selain membahas pengawasan program MBG, acara tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan 19 unit sepeda motor operasional kepada kepala KUA di seluruh kecamatan.

Menurut Penjabat (Pj) Sekda Kabupaten Semarang, Rudibdo, pengadaan kendaraan tersebut berasal dari anggaran perubahan APBD 2025 dengan nilai lebih dari Rp400 juta.

“Motor operasional ini diharapkan mendukung mobilitas petugas KUA dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” jelas Rudibdo.

Salah satu penerima bantuan, Muslih, Kepala KUA Kecamatan Tengaran, mengaku sangat terbantu dengan fasilitas tersebut. Ia menyebut, pelayanan pernikahan di wilayahnya bisa mencapai 12 kali dalam sehari.

“Selama ini kami menggunakan kendaraan pribadi. Dengan adanya bantuan motor ini, pelayanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal,” ujar Muslih. Makin Tahu Indonesia.

BACA JUGA:  Jepara Art Carnival 2025 Pukau Ribuan Penonton dan Wisatawan Mancanegara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *