Bupati Temanggung saat menghadiri Pagelaran Seribu Penari Topeng Ireng di Lapangan Desa Petarangan, Kecamatan Kledung.// ist

Pagelaran Seribu Penari Topeng Ireng, Bukti Cinta Temanggung pada Budaya Daerah

Temanggung — Bupati Temanggung, Agus Setyawan, menegaskan komitmennya untuk terus melestarikan seni dan budaya daerah, khususnya seni Topeng Ireng, sebagai bagian penting dari kekayaan kearifan lokal masyarakat Temanggung.

Pernyataan itu disampaikan bupati, yang akrab disapa Agus Gondrong, saat menghadiri Pagelaran Seribu Penari Topeng Ireng di Lapangan Desa Petarangan, Kecamatan Kledung, Minggu (19/10/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Agus menegaskan bahwa seni dan budaya bukan hanya hiburan, tetapi juga tuntunan moral dan pengingat nilai-nilai luhur bangsa. Ia menekankan pentingnya menjaga warisan budaya agar tidak hilang ditelan zaman.

“Kekayaan kearifan lokal ini harus kita jaga bersama. Kami berkomitmen untuk tidak meninggalkan satu pun komunitas seni yang telah menjadi bagian dari identitas Temanggung. Seni dan budaya adalah sarana pengingat bahwa kita bangsa yang beragama, beradab, dan berbudaya,” ujarnya dikutip WargaJateng.com.

Bupati Agus menyebutkan bahwa saat ini terdapat sekitar 240 kelompok kesenian Topeng Ireng di Kabupaten Temanggung yang tersebar di berbagai kecamatan.

Ia mengakui, di tengah arus modernisasi, eksistensi kesenian tradisional seperti Topeng Ireng memerlukan dukungan dan perhatian serius agar tetap bertahan dan berkembang.

“Pemerintah Daerah akan terus mendorong agar Topeng Ireng di Temanggung semakin berjaya, tidak hanya sebagai hiburan rakyat, tetapi juga sebagai warisan budaya yang hidup dan memberi nilai bagi masyarakat,” tandasnya.

Pagelaran Seribu Penari Topeng Ireng menjadi simbol semangat kebersamaan dan cinta budaya masyarakat Temanggung.

Melalui kegiatan ini, Pemkab Temanggung berupaya menumbuhkan kesadaran generasi muda untuk bangga terhadap budaya lokal dan turut serta melestarikannya. Makin Tahu Indonesia.

BACA JUGA:  Jepara Art Carnival 2025 Pukau Ribuan Penonton dan Wisatawan Mancanegara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *